Inilah Figur yang Dianggap Ideal untuk Memimpin PCNU Sumenep

Avatar

Selasa, 9 September 2025 - 15:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(For : DetakIndo.com)

i

(For : DetakIndo.com)

Oleh: Siswadi/Ketua Lakpesdam MWC NU Dasuk

Dalam dinamika kepemimpinan Nahdlatul Ulama (NU) di tingkat cabang, wajar bila muncul banyak pandangan terkait siapa sosok yang dianggap layak memimpin. Khusus di Sumenep, dua figur yang belakangan kerap disebut dan mendapat dukungan moral adalah Kiai Ainul Yaqin dan Abd. Wasid.

Kedua tokoh ini dianggap memiliki kapasitas, pengalaman, dan integritas yang dibutuhkan untuk membawa PCNU Sumenep ke arah yang lebih progresif tanpa meninggalkan akar tradisi.

Pertama, Kiai Ainul Yaqin dikenal sebagai sosok ulama muda yang berwawasan luas, dekat dengan kalangan pesantren, sekaligus memiliki kemampuan manajerial dalam menggerakkan organisasi. Karakternya yang tenang dan komunikatif membuatnya mudah diterima oleh berbagai kalangan, baik di internal NU maupun di masyarakat luas.

Kedua, Abd. Wasid menonjol dengan rekam jejaknya di lapangan sosial dan kultural. Ia dikenal sebagai aktivis NU yang konsisten memperjuangkan aspirasi warga nahdliyyin. Gaya kepemimpinan yang terbuka dan komitmen kuat pada nilai kebersamaan membuatnya dianggap representatif untuk mengawal PCNU dalam menjawab tantangan zaman.

Tentu saja, perbedaan gaya dan latar belakang kedua figur ini justru menjadi kekuatan. Jika salah satu diberi amanah, harapannya mereka tetap bisa bersinergi, saling mendukung, dan tidak menutup ruang kolaborasi.

NU Sumenep membutuhkan kepemimpinan yang inklusif, visioner, dan mampu menjaga marwah organisasi. Dalam konteks itu, Kiai Ainul Yaqin dan Abd. Wasid menjadi figur yang realistis sekaligus ideal. Pilihan ada di tangan para muktamirin cabang, namun suara arus bawah harus tetap menjadi pertimbangan utama.

Follow WhatsApp Channel detakindo.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ruang Gelap Demokrasi di Tubuh PMII Banyuwangi
Gerak Kolaboratif Menuju PMII Banyuwangi yang Progresif dan Inklusif
Pelantikan Raya Rayon Komisariat PMII Guluk-guluk Sudah Resmi dilantik : Menyongsong Wajah Baru Organisasi yang Solid Visioner dan Lebih Maju
Aliansi BEM Sumenep; Mahasiswa Dalam Barisan Para Ulama’
Aliansi BEM Madiun Gelar Aksi Simbolik “September Hitam”
Ketua BEM Universitas Annuqayah Mengecam Keras Terhadap Tindakan Intimidasi Oknum Koramil Kecamatan Guluk-Guluk, Pasca Kegiatan Haul Syuhada Kiai Abdullah Sajjâd
Arogansi Aparat Koramil Guluk-Guluk Menghebohkan Masyarakat, Pasca Haul Kiai Abdullah Sajjad
BEM Nusantara Instruksikan Demo Nasional, Soroti Polisi Preman Berseragam dan Kekerasan pada Ojol

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 00:02 WIB

Ruang Gelap Demokrasi di Tubuh PMII Banyuwangi

Minggu, 2 November 2025 - 10:28 WIB

Gerak Kolaboratif Menuju PMII Banyuwangi yang Progresif dan Inklusif

Minggu, 5 Oktober 2025 - 12:53 WIB

Pelantikan Raya Rayon Komisariat PMII Guluk-guluk Sudah Resmi dilantik : Menyongsong Wajah Baru Organisasi yang Solid Visioner dan Lebih Maju

Senin, 29 September 2025 - 13:27 WIB

Aliansi BEM Sumenep; Mahasiswa Dalam Barisan Para Ulama’

Jumat, 26 September 2025 - 16:08 WIB

Aliansi BEM Madiun Gelar Aksi Simbolik “September Hitam”

Berita Terbaru

Daerah

Ruang Gelap Demokrasi di Tubuh PMII Banyuwangi

Selasa, 4 Nov 2025 - 00:02 WIB

Foto para tokoh Agama Kabupaten Sumenep (DetakIndo.com)

Daerah

Aliansi BEM Sumenep; Mahasiswa Dalam Barisan Para Ulama’

Senin, 29 Sep 2025 - 13:27 WIB